Inflasi di Kota Tanjung Selor dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga pada kelompok kesehatan sebesar 3,89 persen, kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 1,19 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 1,18 persen, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 0,62 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,57 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,31 persen, kelompok pendidikan sebesar 0,15 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,06 persen, kelompok transportasi sebesar 0,04 persen dan kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,01 persen. Deflasi di kota Tanjung Selor dipengaruhi oleh penurunan indeks harga pada kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar -0,02 persen.